Bagi sebagian orang, menyantap makanan lezat tanpa adanya makanan pendamping dirasa kurang lengkap. Selain kerupuk, tidak ada salahnya menyetok rempeyek sebagai alternatifnya. Tekturnya yang renyah dan terasa nikmat, dirasa cocok sebagai makanan pendamping. Daripada membelinya, anda bisa membuatnya sendiri sesuai dengan selera. Penasaran bagaimana cara membuat rempeyek renyah dan tahan lama? Berikut ulasannya :
1. Memilih Tepung Terbaik
Bahan adonan untuk membuat rempeyek adalah hal pertama yang perlu di persiapkan dan diperhatikan dengan baik. Dengan pemilihan tepung terbaik, tentunya akan mempengaruhi tekstur dan kualitas dari rempeyek itu sendiri. Untuk hasil terbaik, sebaiknya membuat rempeyek dari tepung beras berkualitas tinggi. Bagaimana cara mengetahui apakah tepung beras yang akan digunakan memiliki kualitas super?
Anda bisa melihat dari warnanya yang terlihat putih nan bersih, serta tidak ada bau apek sedikitpun. Jika memungkinkan, hindari penggunaan tepung terigu sebagai bahan utama pembuatannya. Pasalnya tepung terigu lebih banyak menyerap minyak, sehingga tektur rempeyek menjadi kurang renyah dan terasa kurang mantap.
Agar hasilnya lebih maksimal, silahkan ayak tepung berasnya terlebih dahulu. Hal ini dilakukan, agar kotoran atapun tepung yang masih menggumpal dapat disaring dengan sempurna. Dengan begitu, kualitas tepung beras menjadi lebih tinggi daripada sebelum diayak. Setelah disaring dengan sempurna, tambahkan sedikit pati agar tektur tepung menjadi lebih keras dan dapat bertahan lama layaknya tampioka ataupun maizena.
2. Memperhatikan Tingkat Kekentalan Adonan
Pada tahap selanjutnya, anda perlu memperhatikan tingkat kekentalan dari adonan rempeyeknya. Dengan Jika tingkat kekentalannya sudah pas, dijamin mampu menghasilkan rempeyek berkualitas sesuai dengan ekpektasi. Untuk bisa melakukannya, silahkan campur tepung serta bumbu halus hingga tercampur merata. Bumbu halus tersebut terbuat dari campuran bawang putih, kencur, garam, dan ketumbar. Lalu cara membuat rempeyek renyah dan tahan lama dengan tingkat kekentalan sedang?
Ketika mencampurkan semua adonannya, silahkan tuang air sedikit demi sedikit untuk meminimalisir adonan terlalu encer. Jika terlalu cair, ditakutkan rempeyek tidak akan terlihat cantik dan rasanya tidak terlalu renyah. Oleh sebab itu, penting untuk memperhatikan tingkat kekentalan adonan sebelum mulai dimasak. Untuk memastikannya, silahkan mencoba menggoreng satu buah rempeyek dan lihatlah hasilnya.
3. Mengetahui Cara Menggoreng Adonannya
Poin yang tak kalah penting untuk diperhatikan, yaitu bagaimana cara menggoreng adonan rempeyek agar memiliki ketebalan pas dan terasa renyah. Untuk bisa mewujudkannya, dianjurkan untuk menuangkan adonan pada permukaan wajan dengan gerakan melintang agar adonan tidak terlepas dengan isianya. Selain itu, gunakan wajan berukuran cukup besar dan melebar agar adonan dapat mengalir dengan ketebalan yang pas.
4. Meniriskan Minyak yang Tertinggal Di Rempeyek
Namun bagaimana jika rempeyek dirasa kurang renyah akibat banyaknya menyerap minyak? Anda bisa mensiasatinya dengan meletakkan tisu dapur, agar minyak terserap sempurna. Jika kadar minyak sudah mulai berkurang, segera simpan rempeyek di wadah khusus kedap udara dan tertutup rapat. Dengan menerapkan tips satu ini, dijamin rasa rempeyeknya akan membuat anda ketagihan.
Disantap dengan aneka kuliner lezat ataupun dijadikan cemilan, rasa rempeyek selalu berhasil membuat pecintanya merasa kecanduan. Jika dilihat sekilas, pembuatan rempeyek terlihat mudah dan dapat dilakukan oleh siapa saja. Pada kenyataannya, masih banyak yang merasa gagal karena tidak mengetahui trik khusus agar si rempeyek terasa gurih dan bertahan dalam waktu lama. Tunggu apa lagi, terapkan tips diatas dan selamat mencoba.
Tags:
Tips Masak